Kamis, 25 Juni 2015

Pengertian UKS


UKS adalah segala upaya kesehatan yang dilakukan untuk meningkatkan kesehatan pada anak usia sekolah dari tingkat TK/RA, SD/MI  sampai dengan tingkat SMU/SMK sederajat.
TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik serta menciptakan lingkungan sekolah yang sehat
2. Tujuan Khusus
·         Meningkatkan pengetahuan, sikap dan ketrampilan hidup sehat
·         Memandirikan berperilaku hidup bersih dan sehat
·         Meningkatkan peran serta dalam usaha peningkatan kesehatan di sekolah, rumah dan lingkungan
·         Meningkatkan ketrampilan hidup sehat agar mampu melindungi diri terhadap pengaruh penyalahgunaan obat berbahaya, kenakalan remaja dan perilaku seks bebas
LOGO UKS
SASARAN
            Sasaran UKS adalah
1.      TK / RA sederajat
2.      SD / MI sederajat
3.      SMP / MTs sederajat
4.      SMU / MA sederajat
5.      Lembaga pendidikan yang lain ( Pondok Pesantren, dll )

Meliputi :
1.      Peserta didik/siswa
2.      Masyarakat sekolah
( Guru, staf dan termasuk penjaga sekolah )
3.      Orang tua murid dan Lingkungan


RUANG LINGKUP
Ruang lingkup/kegiatan mencakup TRIAS UKS yang meliputi :
  1. Pendidikan kesehatan
  2. Pelayanan kesehatan
  3. Pembinaan lingkungan sekolah sehat
  1. Pendidikan kesehatan
Pendidikan kesehatan dilaksanakan melalui:
A.    Kegiatan kurikuler
Pelaksanaan pendidikan jam pelajaran yang sesuai kurikulum yang berlaku untuk tingkat sekolah dasar ( Pengetahuan Alam, Agama, Pendidikan jasmani ) dan dapat juga dilaksanakan melalui muatan lokal.
B.    Kegiatan ektrakulikuler
Kegiatan diluar jam pelajaran biasa ( termasuk pada waktu libur ) Yang dilakukan disekolah ataupun diluar sekolah.
Kegiatan tersebut berupa:
a.       Kegiatan yang melibatkan warga sekolah dan juga melibatkan petugas Puskesmas
Misalnya: Permaianan, Diskusi, Simulasi.
                 Aktifitas Kader Kesehatan Sekolah / DOKTER KECIL, Pramuka dll
                 Majalah dinding
                 Kerja bakti sosial
                       Lomba yang ada hubungannya dengan kesehatan.
b.      Bimbingan dan penyuluhan kesehatan.
c.       Perilaku gaya hidup sehat.

  1. Pelayanan kesehatan
Pelayanan kesehatan sekolah dilaksanakan secara komprehensif ( menyeluruh ) antara lain :
A.    Kegiatan Promotif ( peningkatan kesehatan )
a.       Penyuluhan dan pembinaan sarana keteladanan disekolah :
                                                    i.    Sarana keteladanan gizi berupa Kantin ( warung ) sekolah yang memenuhi persyaratan sanitasi, higienis dan bergizi
                                                  ii.    Sarana keteladanan kebersihan lingkungan berupa Pengelolaan sampah, saluran air limbah, kebersihan jamban, kamar mandi dan tidak adanya tempat pembiakan binatang penyebar penyakit.
b.      Penyuluhan dan pembinaan kebersihan perorangan peserta didik
c.       Meningkatkan kemampuan untuk berperan serta aktif dalam pelayanan kesehatan, melalui kegiatan pelatihan kader kesehatan sekolah tingkat dasar atau Dokter kecil dengan fokus pelatihan pada :
                                                i.        Ketrampilan mengamati dan memelihara kebersihan perorangan
                                              ii.        Ketrampilan mengamati dan memelihara kebersihan lingkungan
                                            iii.        Ketrampilan mengamati status kesehatan, seperti mengukur dan mencatat Tinggi dan berat badan serta Visus
                                            iv.        Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakan (P3K) dan Pertolongan Pertama Pada Penyakit (P3P)
                                              v.        Komunikasi, Informasi dan Edukasi
B.     Kegiatan Preventif ( Pencegahan )
a.       Penjaringan kesehatan pada peserta didik baru / kelas I baru
b.      Pemeriksaan Kesehatan periodik :
                                                  i.      Untuk peserta didik bukan di kelas I. Setiap semester : TB-BB, Visus, HB, Imunisasi
                                                ii.      Untuk guru berupa pemeriksaan kesehatan secara sederhana, sekali setahun.
                                              iii.      Pengawasan terhadap penyediaan air bersih, warung sekolah, kesehatan lingkungan
C.     Kegiatan Kuratif (penyembuhan )
a.       Pengobatan ringan dan pertolongan pertama disekolah.
b.      Rujukan medik untuk mengurangi derita sakit, kasus kecelakaan, keracunan atau lain kondisi yang membahayakan nyawa dan pengobatan penyakit-penyakit tertentu.
c.       Penanganan kasus anemi gizi
d.      Koreksi terhadap kelainan penglihatan dan pendengaran
D.    Kegiatan Rehabilitatif ( Pemulihan ) 
Pemulihan kesehatan terhadap warga sekolah pada kejadian yang ada di sekolah
  1. Pembinaan lingkungan sekolah sehat
Kegiatan pembinaan lingkungan sekolah sehat mencakup pembinaan lingkungan fisik, mental, dan sosial yang meliputi :
A.    Meningkatkan faktor pelindung terhadap peserta didik
B.     Memperkecil faktor resiko yang mengancam kesehatan peserta didik
C.     Menciptakan suasana dan hubungan kekeluargaan yang akrab dan erat antara sesama warga sekolah dan lingkungan masyarakat.